Father Attachment dalam Merangsang Perkembangan Sosial Emosi Anak Usia Dini: Studi Fenomenologis Perspektif Maqashid Syariah

Authors

  • Hadi Gunawan Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Institut Syekh Abdul Halim Hasan Binjai, Indonesia
  • Ampun Bantali Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Institut Syekh Abdul Halim Hasan Binjai, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/obsesi.v9i3.6895

Keywords:

father attachment, social emotions, Maqashid Syariah.

Abstract

Kelekatan ayah (father attachment) merupakan ikatan emosional yang kuat antara ayah dan anak yang berkembang melalui interaksi dan perhatian. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui father attachment dalam merangsang perkembangan sosial emosi pada anak usia dini ditinjau dari perspektif maqashid syariah.  Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologi dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam terhadap ayah yang memiliki kelekatan dengan anaknya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan ayah secara konsisten dalam interaksi dan dukungan emosional memberikan dampak positif terhadap rasa percaya diri, keterampilan komunikasi, dan regulasi emosi anak. Dari perspektif maqashid syariah, keterikatan ayah berkontribusi terhadap kesejahteraan emosional dan mental anak (hifz an-nafs) serta menjaga kualitas generasi mendatang (hifz an-nasl). Implikasi dari penelitian ini menekankan pentingnya penguatan peran ayah dalam pola asuh berbasis nilai-nilai Islam guna menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan anak. Temuan ini dapat menjadi acuan bagi lembaga pendidikan dan pembuat kebijakan dalam menyusun program pendampingan keluarga yang lebih berorientasi pada keterlibatan ayah.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bodunde, O. T., Sholeye, O. O., Jeminusi, O. A., Ajibode, H. A., Otulana, T. O., & Adebayo, E. O. (2023). Fathers’ involvement in the healthcare of their children: a descriptive study in southwest Nigeria. Egyptian Pediatric Association Gazette, 71(1). https://doi.org/10.1186/s43054-023-00174-x

Busetto, L., Wick, W., & Gumbinger, C. (2020). How to use and assess qualitative research methods. Neurological Research and Practice, 2(1). https://doi.org/10.1186/s42466-020-00059-z

Cabrera, N. J., Volling, B. L., & Barr, R. (2018). Fathers are parents, too! Widening the lens on parenting for children’s development. Child Development Perspectives, 12(3), 152–157. https://doi.org/10.1111/cdep.12275

Darmayanti, E., Pamungkas, J., & Indrawati, I. (2022). Penerapan Metode Bernyanyi Berbasic Pengembangan Diri Anak Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(6), 5495–5505. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i6.2992

Habsy, B. A., Sufiandi, A. C., Baktiadi, A. N., & Asmarani, E. M. (2023). Teori Perkembangan Sosial Emosi Erikson dan Perkembangan Moral Kohlberg. Tsaqofah, 4(1), 217–228. https://doi.org/10.58578/tsaqofah.v4i1.2163

Jilani, S., Akhtar, M., Faize, F. A., & Khan, S. R. (2022). Daughter-to-Father Attachment Style and Emerging Adult Daughter’s Psychological Well-Being: Mediating Role of Interpersonal Communication Motives. Journal of Adult Development, 29(2), 136–146. https://doi.org/10.1007/s10804-021-09390-4

Kamila, A. T., & Tasaufi, M. N. F. (2023). Hubungan Kelekatan Ayah dan Self Compassion pada Remaja Akhir. Journal of Islamic and Contemporary Psychology (JICOP), 3(1s), 54–63. https://doi.org/10.25299/jicop.v3i1s.12344

Kholilullah, M. A. (2020). Pola Asuh Orang Tua Pada Anak Usia Dini Dalam. Jurnal Penelitian Sosial Dan Keagamaan , 10(II), 66–88. www.ejournal.an-nadwah.ac.id

Lamb, M. E., & Lewis, C. (2010). The development and significance of father-child relationships in two-parent families. The Role of the Father in Child Development, 5(94), 153. https://doi.org/10.4236/ojog.2021.117080

Martinez-Yarza, N., Solabarrieta-Eizaguirre, J., & Santibáñez-Gruber, R. (2024). The impact of family involvement on students’ social-emotional development: the mediational role of school engagement. In European Journal of Psychology of Education (Issue 0123456789). Springer Netherlands. https://doi.org/10.1007/s10212-024-00862-1

McInnes, E., Whitington, V., Neill, B., & Farndale, A. (2024). Professional Learning Supporting Multilingual Children’s Social and Emotional Development in Diverse Australian Early Childhood Education and Care Settings. Early Childhood Education Journal. https://doi.org/10.1007/s10643-023-01620-6

Millah, N. I. A. Q., & Far’ia. (2020). Kepemimpinan Spiritual dalam Lembaga Pendidikan: Analisis Maqasid Syariah. IQ (Ilmu Al-Qur’an): Jurnal Pendidikan Islam, 3(01), 103–122. https://doi.org/10.37542/iq.v3i01.56

Minarni, M., & Rohimin, R. (2023). Dimensi Pendidikan Agama Islam dalam Perspektif Multikultural dan Maqashid Syariah. Annizom, 8(1). https://doi.org/10.29300/nz.v8i1.3931

Mortazavizadeh, Z., Göllner, L., & Forstmeier, S. (2022). Emotional competence, attachment, and parenting styles in children and parents. Psicologia: Reflexao e Critica, 35(1). https://doi.org/10.1186/s41155-022-00208-0

Nindhita, V., & Arisetya Pringgadani, E. (2023). Fenomena Fatherless dari Sudut Pandang Wellbeing Remaja (Sebuah Studi Fenomenologi). Cakrawala - Jurnal Humaniora, 23(2), 46–51. https://doi.org/10.31294/jc.v23i2.16983

Novianti, R., Copriady, J., & Firdaus, L. (2022). Parenting di Era Digital: Telaah Pandangan Filsafat Progresivisme John Dewey. Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(6), 6090–6101. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i6.2671

Plotka, R., & Busch-Rossnagel, N. A. (2018). The role of length of maternity leave in supporting mother–child interactions and attachment security among American mothers and their infants. International Journal of Child Care and Education Policy, 12(1). https://doi.org/10.1186/s40723-018-0041-6

Putri Fajriyanti, A., & Saputri, D. (2024). The Indonesian Journal of Social Studies Fenomena Fatherless di Indonesia. 7(1), 94–99. https://journal.unesa.ac.id/index.php/jpips/index

Rahmi, A. A., Hizriyani, R., & Sopiah, C. (2022). Analisis Teori Hierarki of Needs Abraham Maslow Terhadap Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Aulad: Journal on Early Childhood, 5(3), 320–328. https://doi.org/10.31004/aulad.v5i3.385

Ramadhanti, D. F., Agustin, M., & Rachmawati, Y. (2021). Hubungan Antara Kelekatan Pada Ayah Dengan Kecerdasan Emosional Anak Usia Dini. Edukids: Jurnal Pertumbuhan, Perkembangan, Dan Pendidikan Anak Usia Dini, 18(1), 54–62. https://doi.org/10.17509/edukids.v18i1.24295

Romdoniyah, Dedih, & A. (2022). Teori Perkembangan Sosial Dan Kepribadian Dari Erikson (Konsep, Tahap Perkembangan, Kritik & Revisi, Dan Penerapan) Epistemic?: Jurnal Ilmiah Pendidikan. 01(02), 131–152. https://doi.org/10.70287/epistemic.v3i1.213

Simorangkir, J. D. C., Simatupang, F. J., Simatupang, R., & Naibaho, D. (2024). Peran Orang Tua Dalam Konsep Psikologi Perkembangan Anak Usia Dini: Karakteristik Perkembangan Anak. Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 1(4), 335–344. https://doi.org/10.62017/merdeka

Speidel, R., Wong, T. K. Y., Al-Janaideh, R., Colasante, T., & Malti, T. (2023). Nurturing child social-emotional development: evaluation of a pre-post and 2-month follow-up uncontrolled pilot training for caregivers and educators. Pilot and Feasibility Studies, 9(1), 1–20. https://doi.org/10.1186/s40814-023-01357-4

Sukatin, Q. Y. H., Alivia, A. A., & Bella, R. (2020). Analisis psikologi perkembangan sosial emosional anak usia dini. Bunayya: Jurnal Pendidikan Anak, 6(2), 156–171. https://doi.org/10.22373/bunayya.v6i2.7311

Syahrul, S., & Nurhafizah, N. (2022). Analisis Pola Asuh Demokratis terhadap Perkembangan Sosial dan Emosional Anak di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(6), 5506–5518. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i6.1717

Wulandari, H., & Shafarani, M. U. D. (2023). Dampak Fatherless Terhadap Perkembangan Anak Usia Dini. Ceria: Jurnal Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini, 12(1), 1. https://doi.org/10.31000/ceria.v12i1.9019

Yuhardi, & Novela, T. (2022). Peran Ayah Dalam Perkembangan Emosional Anak. 2, 49–57. https://doi.org/10.14341/conf05-08.09.22-191

Yulianti, D. W., & Hijrianti, U. R. (2024). Pengaruh Father Attachment Terhadap Self-Disclosure Wanita Dewasa Awal Dalam Hubungan Romantis. Jurnal EMPATI, 13(2), 32–39. https://doi.org/10.14710/empati.2024.40358

Zarkasyi, E. S. W., & Badri, M. A. (2023). Fenomena Fatherless Dalam Keluarga Perspektif Hukum Islam. USRAH: Jurnal Hukum Keluarga Islam, 4(2), 193–208. https://doi.org/10.46773/usrah.v4i2.765

Downloads

Published

05-04-2025

How to Cite

Gunawan, H., & Bantali, A. (2025). Father Attachment dalam Merangsang Perkembangan Sosial Emosi Anak Usia Dini: Studi Fenomenologis Perspektif Maqashid Syariah. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 9(3), 878–887. https://doi.org/10.31004/obsesi.v9i3.6895

Issue

Section

Articles