- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Seni Rupa sebagai Media Komunikasi Emosional untuk Anak Usia Dini: Studi Kualitatif
DOI:
https://doi.org/10.31004/obsesi.v9i5.7055Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana seni rupa berperan sebagai media komunikasi emosi pada anak usia dini, serta memahami persepsi guru serta orang tua terhadap karya seni anak sebagai bentuk ekspresi emosional. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi karya seni anak. Subjek penelitian terdiri dari anak usia 5–6 tahun, guru PAUD, dan orang tua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak usia dini cenderung mengekspresikan emosi secara nonverbal melalui gambar, warna, dan simbol visual dalam karya seni mereka. Warna cerah kerap digunakan saat anak merasa senang, sedangkan warna gelap muncul ketika anak sedang sedih atau marah. Guru serta orang tua yang memahami makna simbolik dalam karya seni anak dapat lebih mudah mengenali dan merespons kondisi emosional anak. Temuan ini menegaskan bahwa seni rupa bukan hanya sebagai aktivitas estetika, tetapi juga sebagai alat komunikasi dan pengembangan kecerdasan emosional anak usia dini.
Downloads
References
Andrisyah, A., & Ismiatun, A. N. (2021). The Impact of Distance Learning Implementation in Early Childhood Education Teacher Profesional Competence. Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1815–1824. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.1009
Aprilia, D. & Rahman, F. (2022). Peran Guru dalam Mengembangkan Ekspresi Emosional Anak Melalui Kegiatan Seni. Jurnal Pendidikan Dan Pengajaran.
Ardiansyah, M. (2021). Peran Aktivitas Seni dalam Regulasi Emosi Anak TK.” Jurnal Pendidikan Anak.
Arikunto, S. (2005). Metode penelitian kualitatif. In Sagung Seto.
Creswell, J. W. (2013). Qualitative inguiry research design: Choosing among five approaches(Third). SAGE Publications.
Fahriati, H. (2022). Peran Guru Dalam Membangun Kecerdasan Emosional Anak Kelompok B Di TK Islam AL Azhar 4 Kebayoran Lama. In UIN Syarif Hidayatullah. https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/66294/1/Skripsi_Hany Fahriati_11160184000036.pdf
Habibie, A. (2017). Pengenalan Aurat Bagi Anak Usia Dini Dalam Pandangan Islam. Early Childhood?: Jurnal Pendidikan, 1(2), 76–85. https://doi.org/10.35568/earlychildhood.v1i2.115
Handayani, F. (2019). Peningkatan Kreativitas Seni Rupa Anak Melalui Media Tekstur Di Tk Permata Intan Aceh Besar. UIN Ar-Raniry, 1(1), 115.
Hasanah, U. (2018). Strategi Pembelajaran Aktif Untuk Anak Usia Dini. INSANIA?: Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 23(2), 204–222. https://doi.org/10.24090/insania.v23i2.2291
Hastuti, T. (2019). Seni dan Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak.
Henny, H. (2022). Nilai-Nilai Tarian Mangaru pada Aspek Perkembangan Anak Usia Dini. Murhum?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 67–77. https://doi.org/10.37985/murhum.v3i1.78
Hogen, S., & Coulter. (2014). Art therapy theories, a critical introduction. Routledge.
Kurniasih, I. (2017). Pendidikan Seni Anak Usia Dini: Teori dan Praktik. Alfabeta.
Lestari, S. & Widodo, S. (2021). Penerapan Kegiatan Melukis dalam Mengembangkan Regulasi Emosi Anak Usia 4-5 Tahun. Jurnal Pendidikan Anak.
Marinela, R. (2017). motional Development through Art Expressions. Review of Artistic Education.
Maulida, N. (2021). Komunikasi Nonverbal Anak Usia Dini dalam Kegiatan Menggambar di Sekolah. Jurnal Komunikasi Anak.
Musfiroh, T. (2014). Pengembangan Kecerdasan Majemuk. Universiats Terbuka.
Na’imah, Hibanah, & Anisya. (2022). Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. GENERASI EMAS, 5, 67–82.
Nuraeni, N. (2014). Strategi Pembelajaran Untuk Anak Usia Dini. Prisma Sains?: Jurnal Pengkajian Ilmu Dan Pembelajaran Matematika Dan IPA IKIP Mataram, 2(2), 143. https://doi.org/10.33394/j-ps.v2i2.1069
Pardede, R. M. (2022). Kajian Seni Rupa Anak. Jurnal Desain, 2, 162–171.
Rahmi, P. (2019). Mengelola dan Mengembangkan Kecerdasan Sosial & Emosional Anak Usia Dini. Bunayya: Jurnal Pendidikan Anak, VI(2), 19–44.
Ramadhani, A., & Lestari, S. (2020). Integrasi Aspek Emosional dan Kognitif melalui Aktivitas Seni pada Anak PAUD. Jurnal Golden Age.
Robesrt, P., & Rapus, P. J. (2024). Visual arts teachers making art – a qualitative study of strengthening the emotional and social skills Through visual arts activities. Informa UK Limited, Trading as Taylor & Francis Group.
Rohamah, T., Nirmala, I., & Putri, F. E. (2021). Peningkatan Kreativitas Seni Rupa Melalui Kegiatan Montase Pada Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(2), 3497–3507. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/1425
Sari, D. . (2020). Analisis Karya Seni Anak Usia Dini sebagai Cermin Perasaan dan Perkembangan Emosinya. Jurnal Psikologi Anak.
Saripudin, A. (2019). Analisis Tumbuh Kembang Anak Ditinjau Dari Aspek Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini. Equalita: Jurnal Pusat Studi Gender Dan Anak.
Setiani, R. E. (2013). Memahami Pola Perkembangan Motorik Pada Anak Usia Dini. INSANIA?: Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 18(3), 455–470. https://doi.org/10.24090/insania.v18i3.1472
Sugiarto, E. (2017). Kearifan Ekologis sebagai Sumber Belajar Seni Rupa: Kajian Ekologi-Seni di Wilayah Pesisir Semarang. Jurnal Imajinasi, 11(2), 135–142. http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/imajinasi%0AKearifan
Sugiyono. (2024). Metodepenelitian pendidikan (kuantitatif, kualitatif, kombinasi, R&D dan penelitian pendidikan). Alfabeta.
Syafnita, T., & Muhammad, A. (2023). Psikologi Perkembangan Anak Usia Dini. PT. Literasi Nusantara Abadi Grup.
Syahrul, H. (2020). Makna Simbolik dalam Gambar Anak Usia Dini: Pendekatan Psikologi Humanistik. Jurnal Psikologi Pendidikan Anak Usia Dini.
Ummi, M. (2024). Seni Rupa Sebagai Alat Komunikasi?: Membangun Bahasa Visual pada Anak Usia Dini. Widya Sundaram?: Jurnal Pendidikan Seni Dan Budaya, 02(02), 159–170.
Yuliani, N. (2018). Pengaruh Kegiatan Mewarnai Terhadap Ekspresi Emosional Anak Usia Dini. Jurnal PAUD Terpadu.
Downloads
Published
Check Article Index
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nurul Falah Qomariah, Na'imah Na'imah, Rahma Sari, Eko Suhendro (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: