Abstract


Dalam rangka menciptakan masyarakat yang lebih inklusif, damai, dan penuh toleransi terhadap perbedaan agama, penting untuk memulai pembentukan nilai dan karakter sejak usia dini.  Video interaktif memiliki potensi untuk menarik perhatian anak-anak, memberikan pengalaman belajar yang mendalam, dan menciptakan atmosfer yang bersifat partisipatif. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian yaitu penelitian dan pengembangan (R&D). Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu wawancara dan kuesioner. Prosedur pengembangan ini mengacu pada pengembangan model ADDIE. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan bahwa uji validitas oleh 2 orang expert dikategorikan sangat valid, uji praktikalitas dilakukan oleh 1 orang guru dikategorikan sangat praktis, sedangkan efektifitas dilakukan oleh 13 orang anak dengan kategori efektif dan 2 orang anak dengan kategori tidak efektif. Media video pembelajaran interaktif dapat mempermudah guru dalam menyampaikan sikap toleransi. Selain itu, media video pembelajaran yang dikembangkan didesain secara menarik supaya anak dapat memahami sikap- sikap toleransi.


Keywords


video interaktif; media pembelajaran; anak usia dini.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.