Abstract


Aspek fisik motorik kasar menjadi suatu output pada pelayanan dalam lembaga pendidikan PAUD sebagai hal terpenting dalam memperhatikan pengawalan pertumbuhan serta perkembangan peserta didik. Tujuan penelitian ini agar tahu pengaruh dalam menggunakan pembelajaran tari tani terhadap kemampuan motorik kasar anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini memiliki metode eksperimen dengan menggunakan bentuk pretest posttest control group design. Penemuan hasilnya yaitu di kelas eksperimen memperoleh persentase lebih unggul daripada kelas kontrol,  pembelajaran tari secara langsung ini efektif digunakan untuk pembelajaran yang membutuhkan latihan/bimbingan untuk peningkatan motorik kasar yang diajarkan ke anak selangkah demi selangkah . Adanya pengaruh signifikan dalam penggunaan pembelajaran tari tani terhadap kemampuan motorik kasar anak usia 5-6 tahun. Jadi kesimpulannya terdapat hasil rata-rata yang berbeda pada penilaian kemampuan motorik kasar dari kelas yang melakukan pembelajaran tari tani secara langsung dan kelas yang menggunakan pembelajaran tari tani hanya berbantuan media video.


Keywords


anak usia 5-6 tahun; kemampuan motorik kasar; pembelajaran tari tani

Refbacks

  • There are currently no refbacks.