- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Penerapan KSE dalam Pembelajaran Berdiferensiasi pada Sekolah Penggerak di Kota Surakarta
DOI:
https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i4.4991Keywords:
kompetensi sosial emosional, pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berdiferensiasiAbstract
Pengembangan kompetensi sosial emosional (KSE) anak sejak usia dini dapat diintegrasikan pada kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di Sekolah penelitian melalui pembelajaran yang berdiferensiasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan kompetensi sosia emosional anak dalam menumbuhkan karakter positif. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan tujuan untuk memberikan deskripsi praktik pembelajaran berdiferensiasi yang terintegrasi dengan KSE melalui metode pembelajaran berbasis proyek pada kegiatan P5. Sumber data pada penelitian ini diperoleh dari adalah guru kelas di sekolah sejumlah 22 orang. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu melalui wawancara dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan data bahwa implementasi pembelajaran berdiferensiasi pada sekolah-sekolah penggerak di Kota Surakarta dapat dilaksanakan melalui pembelajaran berbasis proyek pada kegiatan P5 yang diintegrasikan dengan kompetensi sosial emosional peserta didik. Penelitian ini memberikan konstribusi penting dalam bidang pendidikan anak usia dini, khususnya bagi orang tua dan pendidik dalam mengembangkan kompetensi sosial emosional.
Downloads
References
Anwar, R. N. (2022). Persepsi Guru PAUD terhadap Pembelajaran Paradigma Baru melalui Kurikulum Merdeka. https://ejournal.staidarussalamlampung.ac.id/index.php/azzahra/article/view/384
Cahyaningrum, D. E. (2023). Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila sebagai Implementasi Kurikulum Merdeka di Lembaga PAUD. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(3), 2895–2906. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i3.4453
Christianti, M. (2011). Pembelajaran Anak Usia Dini dengan Pendekatan Proyek. Dinamika Pendidikan, 18(2). https://journal.uny.ac.id/index.php/dinamika-pendidikan/article/view/4079
Faiz, A., Soleh, B., Kurniawaty, I., & Purwati, P. (2021). Tinjauan Analisis Kritis Terhadap Faktor Penghambat Pendidikan Karakter di Indonesia. Jurnal Basicedu, 5(4), 1766-1777. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i4.1014.https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i4.1014.
George Lucas Educational Foundation. (2014). Project Based Learning vs. Problem-Based Learning vs. X-BL. https://www.edutopia.org/blog/pbl-vs-pbl-vs-xbl-john-larmer
Gwendolyn Cartledge, J. F. M. (1995). Teaching Social Skills to Children and Youth: Innovative Approaches. (3rd ed.). Allyn and Bacon.
Indarta, Y., Jalinus, N., Waskito, W., Samala, A. D., Riyanda, A. R., & Adi, N. H. (2022). Relevansi Kurikulum Merdeka Belajar dengan Model Pembelajaran Abad 21 dalam Perkembangan Era Society 5.0. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(2), 3011–3024. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i2.2589
Jannah, M. M., & Rasyid, H. (2023). Kurikulum Merdeka : Persepsi Guru Pendidikan Anak Usia Dini. 7(1), 197–210. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i1.3800
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2022). Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran.
Markham, T. (2020). Handbook Project Based Learning : Second Edition. A guide to Standards Focused Project Based Learning : For Middle and High School Teacher.
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, (2003).
Program Sekolah Penggerak. (2023).
Purba, M., Purnamasari, N., Soetantyo, S., Suwarma, I. R., & Susanti, E. I. (2021). Prinsip Pengembangan Pembelajaran Berdiferensiasi (Differentiated Instruction) (M. F. Mariati Purba, A.M. Yusri Saad (Ed.); 1st ed.). Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Republik Indonesia.
Rahayu, R., Rosita, R., Rahayuningsih, Y. S., Hernawan, A. H., & Prihantini, P. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di Sekolah Penggerak. Jurnal Basicedu, 6(4), 6313–6319. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i4.3237
Rani, H. (2021). Penerapan Metode Project Based Learning pada Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam dalam Meningkatkan Motivasi Belajar. Jurnal Pendidikan Refleksi, 10(2), 8. https://p3i.my.id/index.php/refleksi/article/view/40https://p3i.my.id/index.php/refleksi/article/view/40
Rifanuddin. (2021). Pembelajaran Sosial Emosional: Apa, Mengapa, dan Bagaimana? https://www.quipper.com/id/blog/info-guru/pembelajaran-sosial-emosional/
Samari. (2022). Pengaruh Kompetensi Guru Penggerak dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan. Journal of Innovation in Teaching and Instructional Media, 2(3), 163–169. https://ejournal.karinosseff.org/index.php/jitim/article/view/300https://ejournal.karinosseff.org/index.php/jitim/article/view/300
Satria, R., Adiprima, P., Wulan, K. S., & Harjatanaya, T. Y. (2022). Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, 137.
Sirajuddin, S. (2017). Analisis Data Kualitatif (1st ed.). Pustaka Ramadhan.
Tampi, Y. (2023). Pembelajaran Berdiferensiasi.
Tomlinson, C. A., & Moon, T. R. (2013). Assessment and student success in a differentiated classroom. Association for Supervision and Curriculum Development, 1–159. https://files.ascd.org/staticfiles/ascd/pdf/siteASCD/publications/assessment-and-di-whitepaper.pdf
Yin, R. K. (2019). Studi Kasus : Desain & Metode (16th ed.). RajaGrafindo Persada.
Afrianti, N. (2014). Permainan Tradisional, Alternatif Media Pengembangan Kompetensi Sosial-Emosi Anak Usia Dini. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1). https://ejournal.upi.edu/index.php/cakrawaladini/article/view/10405