- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Pengembangan Buku Cerita Bergambar Berbasis Kode QR Dengan Insersi Budaya Lokal
DOI:
https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i3.2791Keywords:
buku cerita, kode qr, budaya lokalAbstract
Era digitalisasi saat ini sangat mempengaruhi aspek sosial emosional anak, hal ini di akibatkan karena berkurangnya kesempatan belajar anak dengan lingkungan. Artikel ini bertujuan menghasilkan sumber belajar berupa buku cerita bergambar yang memanfaatkan budaya lokal untuk menstimulasi sosial emosional anak usia 5-6 tahun berbasis kode QR. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development dengan modifikasi model ADDIE. Penilaian produk melibatkan  ahli dan pengguna (Guru & Anak). Pengumpulan data validasi produk oleh ahli dan pengguna (Guru) menggunakan angket, sedangkan pengumpulan data pada uji coba produk yang dilaksanakan kepada 18 anak di KB & TK Lab UM pada tanggal 19 hingga 20 April 2022 menggunakan lembar observasi. Hasil uji validasi dan uji coba produk kemudian di analisis menggunakan analisis data kualitatif dan kuantitatif yang dikembangkan oleh Akbar. Hasil analisis menunjukkan bahwa produk yang dikembangkan mampu merangsang kegiatan belajar anak dalam menstimulasi sosial emosional melalui inovasi sumber belajar yang menarik, efektif dan efisien.
Downloads
References
Akbar, S. (2013). Instrumen perangkat pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Ananda, (2018). Peningkatan Kemampuan Sosial Emosional Melalui Permainan Kolaboratif pada Anak KB. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. https://obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/3
Asyhar, R. (2012). Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Referensi.
Batubara, H. H., & Ariani, D. N. (2019). Model Pengembangan Media Pembelajaran Adaptif di Sekolah Dasar. Muallimuna: Jurnal Madrasah Ibtidaiyah, 33-46. https://ojs.uniska-bjm.ac.id/index.php/jurnalmuallimuna/article/view/2356
Batubara, H. H. (2020). Media Pembelajaran Efektif. Fatawa Publishing.
Damanhuri, Z., Tasripin, N., Baharudin, N. S., Hazwani, N., Wahi, A., Syazwanie, N., & Zamal, M. (2022). Ekspresi Emosi Positif Ibu Bapa Mempengaruhi Masalah Tingkah. Jurnal ILMI, 93-104. http://www.unimel.edu.my/journal/index.php/JILMI/article/view/1030
Dhida, T. T. (2021). The Effect of Animation Video Learning Media on Social Emotional Development of Early Children: A Literature Review. Early Childhood Education and Development Journal, 47-58. https://jurnal.uns.ac.id/ecedj/article/view/50182
Elias, M. J., Zins, J. E., & Weissberg, R. P. (2000). Promoting social and emotional learning: Guidelines for educators. Adolescence, 35(137), 221..
Firmansyah, G., & Hariyanto, D. (2019). The use of QR code on educational domain: A research and development on teaching material. Jurnal SPORTIF : Jurnal Penelitian Pembelajaran, 5(2), 265–278. https://doi.org/10.29407/js_unpgri.v5i2.13467
Gerlach, V. S., & Elly, D. P. (1980). Teaching and Media a Systematic Approach. New-Jersey: Prentice-Hall.
Guslinda. (2018). Media Pembelajaran Anak Usia Dini. INA-Rxiv. https://doi.org/10.31227/osf.io/4c2hx
Gutchess, A. H., & Indeck, A. (2009). Cultural Influences on Memory. Progress Brain Research, 137-150.
Hidayat, H., Aulia, N., Tania, N., & G, T. S. (2021). Pengembanan Kreativitas Anak Usia Dini Mealui Media Pembelajaran Teknik Informasi dan Komunikasi (TIK). Jurnal Warna : Pendidikan Dan Pembelajaran Anak Usia Dini, 6(1), 27–34. https://doi.org/10.24903/jw.v6i1.620
Jabbar, A. I., & Felicia, P. (2015). Gameplay Engagement and Learning in Game-Based. Review of Educational Research, 740-779. https://doi.org/10.3102/0034654315577210
Jannah, S. R., Yusuf, M., Choirudin, Darmayanti, R., & Ningtyas, D. P. (2023). The Effect of Instructional Media and Interpersonal Intelligence on Early Reading Skills. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1346-1353. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i2.3515
Kasinathan, V., Abdul Rahman, N., & Che Abdul Rani, M. (2014). Approaching Digital Natives with QR Code Technology in Edutainment. International Journal of Education and Research, 2(4), 169–178. https://www.ijern.com/journal/April-2014/16.pdf
Khadijah, K., Arlina, A., Hardianti, R. W., & Maisarah, M. (2021). Model Pembelajaran Bank Street dan Sentra, serta Pengaruhnya terhadap Sosial Emosional Anak. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1960–1972. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.1054
KOMINFO. (2014). Siaran Pers No. 17/PIH/KOMINFO/2/2014 tentang Riset Kominfo dan UNICEF Mengenai Perilaku Anak dan Remaja Dalam Menggunakan Internet. Website Resmi Kementerian Komunikasi Dan Informatika RI.
Kompasiana.com. (2019, October 23). Dampak Penggunaan Gadget pada Interaksi Suami-istri. KOMPASIANA. https://www.kompasiana.com/rahmanisajuliana/5db043b0097f3604920cbbc2/dampak-penggunaan-gadget-pada-interaksi-suami-istri
Kumyati. (2013). Keefektifan Bahan Ajar Cerita Terpadu dalam Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas IV SD. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 1-8. http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/pendas/article/view/751
Kurniati, A., Kudus, I., Marwah, M., & Hartati, H. (2020). Pembelajaran Kearifan Lokal Pakaian Adat Suku Buton bagi Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1101–1112. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.737
Kusna, S. L. (2019). Buku Pendamping untuk Pendidik PAUD dalam Mengenalkan Kearifan Lokal Bojonegoro. Al Ulya : Jurnal Pendidikan Islam, 4(1), 95–113. https://doi.org/10.36840/ulya.v4i1.215
Kusuma, W. S., & Sutapa, P. (2020). Dampak Pembelajaran Daring terhadap Perilaku Sosial Emosional Anak. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1635–1643. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.940
Magdalena. P. d. (2021). Tulisan Bersama Tentang Media Pembelajaran SD. CV Jejak (Jejak Publisher).
Masahiro Hara Engineer Denso Penemu QR Code Pengganti Barcode Dalam Industri. (2020, September 30). wilter.co.id. https://wilter.co.id/masahiro-hara-engineer-denso-penemu-qr-code-pengganti-barcode-dalam-industri
Miftaf. (2015). Peran dan Fungsi Multimedia Pembelajaran Interaktif (MPI) Untuk PAUD. Teknodik, 1-11. https://jurnalteknodik.kemdikbud.go.id/index.php/jurnalteknodik/article/view/145
Muslih. (2016). Pemanfaatan Media Pembelajaran Berbasis ICT pada Lembaga Pendidikan Non-Formal TPQ. Dimas: Jurnal Pemikiran Agama untuk Pemberdayaan, 215-234.
Nur, H. (2021). Teachers and Students’ Perception Using Quick Response (QR) Program in EFL Teaching and Learning [Masters, IAIN Parepare]. http://repository.iainpare.ac.id/2137
Nurmalitasari, F. (2015). Perkembangan Sosial Emosi pada Anak Usia Prasekolah. Buletin Psikologi, 103-111. https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/pandawa/article/view/595
Pakpahan, A. F. dkk., (2020). Pengembangan Media Pembelajaran. Yayasan Kita Menulis.
Permendikbud No 137 Tahun 2014. (2014). BSNP. https://bsnp-indonesia.org/permendikbud-no-137-tahun-2014-3
Pratiwi, A., & Ayriza, Y. (2018). Improvement of Interpersonal and Intrapersonal. Psychological Research and Intervention. https://journal.uny.ac.id/index.php/pri/article/view/21192
Rivai;, N. S. A. (2013). Media Pengajaran (Jakarta) [Text]. Sinar Baru Algensindo Offset. http://library.fip.uny.ac.id/opac/index.php?p=show_detail&id=4862
Rusman, K. D., & Riyana, C. (2012). Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi: Mengembangkan Profesionalitas Guru (1st ed). Jakarta: Rajawali Pers.
Sanjaya, I. B., Darmada, I. M., & Suarta, I. M. (2022). Pengembangan Buku Cerita Anak Bergambar Bernuansa Budaya Lokal untuk Siswa SD. Jurnal Ilmiah Pendidikan CItra Bakti, 308-320. https://jurnalilmiahcitrabakti.ac.id/jil/index.php/jil/article/view/673
Setyawan, F. (2016). Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Anak Usia Dini Melalui Model Pembelajaran Audio Visual Berbasis Android. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Anak Usia Dini, 92-98. https://journal.trunojoyo.ac.id/pgpaudtrunojoyo/article/view/3490
Sugiyono, P. D. (2019). Metode Penelitian Pendidikan (Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi, R&d dan Penelitian Pendidikan). Alfabeta.
Sukatin, Q. Y. H. (2020). Analisis Psikologi Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Bunayya : Jurnal Pendidikan Anak, 6(2), 156–171. https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/bunayya/article/view/7311
Supriyatno, H. (n.d.). Lunturnya Budaya Tradisional di Era Digital. Harian Bhirawa Online. Retrieved May 21, 2022. https://www.harianbhirawa.co.id/lunturnya-budaya-tradisional-di-era-digital
Suyadi, S., & Selvi, I. D. (2019). Implementasi Mainan Susun Balok Seimbang Berbasis Kearifan Lokal Yogyakarta untuk Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 373–382. https://doi.org/10.31004/obsesi.v4i1.345
Syafdaningsih, S., & Pratiwi, W. (2022). Pengembangan Video Cerita Anak Tema Budaya Lokal. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(5), 4199–4209. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i5.2336
Symons, D. K., Peterson, C. C., Salughter, V., Roche, J., & Doyle, F. (2005). Theory of Mind and Mental State Discourse During Book Reading and Story-Telling Tasks. British Journal of Development Psychology, 81-102. https://bpspsychub.onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1348/026151004x21080
Tan, K. H., & Chee, K. (2021). Exploring the Motivation of Pupils towards the Implementation of QR Codes in Pronunciation Learning. Academic Journal of Interdisciplinary Studies, 10, 204. https://doi.org/10.36941/ajis-2021-0018
Tatminingsih, S. (2019). Kemampuan Sosial Emosional Anak Usia Dini di Nusa Tenggara Barat. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 484–493. https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i2.170
Tridhonanto, A., & Agency, B. (2009). Melejitkan Kecerdasan Emosi (EQ) Buah Hati. Elex Media Komputindo.
UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional [JDIH BPK RI]. (n.d.). Retrieved January 3, 2022. https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/43920/uu-no-20-tahun-2003
Wang, Q., & Fivush, R. (2005). Mother-Child Conversations of Emotionally Salient Events: Exploring the Fungtions of Emotional Reminiscing in European American and Chinese Families. Social Development, 473-495. https://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1111/j.1467-9507.2005.00312.x
Wijayanti, R., & Fauziah, P. (2020). Perspektif dan Peran Orangtua dalam Program PJJ Masa Pandemi Covid-19 di PAUD. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1304-1312. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.768
Wulandari, H., & Purwanta, E. (2020). Pencapaian Perkembangan Anak Usia Dini di Taman Kanak-kanak selama Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 452–462. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.626
Zins, J. E., & Elias, M. J. (2007). Promoting social and emotional learning : guidelines for educators. Journal of Educational and Psychological Consultation, 233-255. https://eric.ed.gov/?id=ED414020