Abstract


Separation Anxiety Disorder (SAD) adalah sebuah gangguan kecemasan yang umumnya terjadi pada anak-anak dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Program intervensi untuk SAD sangat dibutuhkan agar perkembangan anak terjadi secara optimal dan tidak menyebabkan gangguan kecemasan lainnya di masa mendatang. Studi ini merupakan kajian literatur sistematis yang bertujuan untuk menginventarisasi program intervensi yang dapat digunakan untuk menurunkan simtom SAD pada anak. Pencarian dilakukan melalui online database Scopus, SpringerLink dan ProQuest sehingga diperoleh 12 artikel untuk direviu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intervensi dapat diberikan kepada anak dan orang tua secara bersama-sama, intervensi diberikan kepada orang tua secara terpisah dan intervensi secara khusus pada interaksi orang tua dan anak. Dua konsep utama yang perlu diperhatikan adalah 1) adanya keterlibatan orang tua dan 2) intervensi dilakukan sedini mungkin. Berdasarkan pendekatan yang digunakan, Cognitive Bhevioal Therapy (CBT) terbukti efektif dalam menurunkan simtom SAD pada anak terlepas dari jumlah sesi yang diberikan dan konteks budaya.


Keywords


gangguan kecemasan berpisah; intervensi sad; anak usia dini