Abstract
Kemampuan menyimak dan berbicara menjadi dasar belajar bahasa, dapat memperlancar komunikasi lisan dan menambah pengetahuan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh storytelling berbantu media audio terhadap kemampuan menyimak dan berbicara anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain Quasi exsperimental Design. Sampel penelitian ini sejumlah 64 siswa. Analisa data menggunakan program SPSS dengan uji statistik cronbach alpha (α). Hasil penelitian menunjukkan (1) terdapat pengaruh signifikan penggunaan media storytelling berbantu audio terhadap kemampuan menyimak anak usia dini; (2) terdapat pengaruh signifikan penggunaan media storytelling berbantu audio terhadap peningkatan kemampuan menyimak anak usia dini; (3) penggunaan media storytelling berbantu audio lebih efektif meningkatkan kemampuan menyimak dan berbicara pada anak usia dini daripada penggunaan media konvensional. Berdasarkan permasalahan, dirumuskan pertanyaan bagaimana pengaruh pembelajaran storytelling berbantu media audio terhadap kemampuan menyimak dan berbicara anak usia dini. Dampak penelitian pembelajaran storytelling berbantu media audio, kemampuan menyimak dan bebicara dapat diaplikasikan dalam kegiatan sehari-hari
Keywords
storytelling; media audio; kemampuan menyimak; kemampuan berbicara
Refbacks
- There are currently no refbacks.